Kamis, 26 Desember 2013

Tadaaaaaa! Ketemu agi dengan saya, Maruyama-chan! Kali ini Maruyama-chan akan membahas tentang keyboard yang rusak, karena ketika ketik di keyboard, hasilnya malah beda. Misalnya, kita ketik huruf "Y" eh yang keluar malah huruf "Z" untuk mengatasi hal tersebut, silahkan tekan tombol Fn dengan tombol Numlock. Namun, itu hanya untuk laptop atau notebook. Tapi kalau untuk pc belum tahu nih. Ada yang tau untuk pc?

Tadaaaaaa! Ketemu agi dengan saya, Maruyama-chan! Kali ini Maruyama-chan akan membahas tentang keyboard yang rusak, karena ketika ketik di keyboard, hasilnya malah beda. Misalnya, kita ketik huruf "Y" eh yang keluar malah huruf "Z" untuk mengatasi hal tersebut, silahkan tekan tombol Fn dengan tombol Numlock. Namun, itu hanya untuk laptop atau notebook. Tapi kalau untuk pc belum tahu nih. Ada yang tau untuk pc?

Minggu, 21 Juli 2013

Fanfiction: Kahika Cafe, kamichama Karin fanfiction chaper 1

Kahika Cafe
Hai semua, kali ini Maryam buat fanfic. Fanfictnya gaje nih. Chap 1 ini belum sampe ke inti masalahnya. Gomen kalau gak suka ya.
ini fict udah di masukin di fanfiction.net
Chapter 1
Kahika Café
Kamichama Karin©Koge Donbo
Kahika Café ©Hanazawa Maryam
Rated : T
WARNING: Typo, alurnya berantakan, OOC, De EL EL
Aku duduk termenung menatap nasibku yang kini hidup sebatang kara. Apalagi sekarang aku harus membiayai sekolahku yang sangat mahal. Aku sangat pusing memikiran hal ini. Akhirnya aku memutuskan berjalan menulusuri kota mencari pekerjaan. Aku berpikir, mana mungkin ada rang yang mau menerimaku, tapi aku tetap berpikir positif, hingga akhirnya keberuntungan datang padaku. Aku diterima di salah satu café. Kahia Café, café yang dikelola oleh orang sebaya denganku.
"Karin, antar ini ke meja 5, cepat!"
"Baik, tuan Kazune"
"Akhirnya selesai juga ya, tugas kita hari ini, karena ada Karin, jadi sedikit lebih ringan ya"
"Ah, nona Himeka bisa saja"
"Panggil saja kami dengan Kazune dan Himeka, tak usah pakai nona dan tuan ya Karin"
"Baik nona, eh Himeka"
"Sekarang semuanya boleh pulang" sambung Kazune dengan wajah dinginnya, sangat berbeda dengan Himeka yang selalu tersenyum padaku.
"Baiklah, aku pulang dulu ya, sampai jumpa besok"
"bye, Karin" sahut Himeka dengan senyumnya yang selalu tampak.
Hah, aku menjatuhkan diriu diatas kasurku yang empuk. Kasur yang dibeli orang tuaku dari Paris. Ku akui dulu kami bias dikatakan orang yang cukup kaya. Ayahku adalah seoramg pengusaha terkenal. Namu semuanya berubah ketika kedua orang tuaku tewas pada kecelakaan pada sebuah pesawat saat menuju ke Berlin, Jerman. Saat itu, ayahku meninggalkan hutang-hutangnya padaku, yang harus ku bayar segera. Akhirnya, aku menjual seluruh saham ayah, dan yang tersisa hanyalah rumah mewah ini.
"Karin…!"
"siapa sih itu, datang dengan memanggilku dengan teriak-teriak" pikirku dalam hati.
"Kariiin…!"
" IYA TUNGGU SEBEEENT.. ar" ah ternyata Kazune, aku langsung tidak berani membentaknya, karena dia boss ku.
"Hei bodoh, tasmu ketinggalan, ada bukunya di situ, kupikir itu buku pr mu, dasar ceroboh"
"Emm… Thanks Kazune"
"sebentar, aku mau pinjam toilet mu"
"sila..kan saja"
Hujan mulai turun dengan derasnya sesaat setelah Kazune pergi ke toilet .
"wah, hujan. Bagaimana mungkin aku pulang ketika hujan yang sangat deras ini berlangsung. Aku tidur di rumahmu ya Karin, aku akan menelepon Himeka agar tak khawatir"
"APA? TIDUR DI RUMAHKU?"
"Memangnya kenapa? Tidak boleh?"
"Taaa…ta…pi kan, kalau ad.."
"Tenanglah, aku tidur di sofa, aku tidak akan menganggumu"
"baiklah"
Hah! Apa yang harus kulakukan? Aku bingung. Akupun langsung menaiki tangga menuju kamarku tanpa menghiraukan Kazune.
" Huuuuuaah.., empuknya kasurku " gumamku dalam hati
Tlek! Lampu padam? Bagaimana ini? Aku jadi sedikit takut, bukan sedikit sih, tapi takut.
"Kazunee!"
"Karin! Kau dimana?"
"Aku di lantai dua Kazune"
"Lilinmu dimana?"
"Di dalam lemari, di dapur"
"Karin, cepat turun! Gunakan lampu ponselmu!"
"Baa..ba.i..k"
Aku mulai menuruni anak tangga satu persatu dengan cahaya dari ponselku. Sejenak kemudian Kazune berhasil menghidupkan lilin.
"Kazune"
"Emm..?"
"Kau mau tidur di sofa mana?"
"Di sofa ini, memangnya kenapa? Kau takut?"
"Ti..ti..dak kok"
Tiba-tiba Kazune menampakkan wajah seramnya.
"Hihhihi.."
"HWAAAAAAA!"
"Penakut. Sudah, tidur sana!
"Ta..ta..pi"
"Kau takutkan Karin?"
"I..ya"
"Baiklah, aku tidur di sofa atas, tapi sofanya dimana?"
"Dikamarku"
"Hmm.. Baiklah, ayo naik ke atas, aku sudah ngantuk"
Kamipun muai menaiki anak tangga satu persatu dengan bantuan cahaya dari sang lilin. Kazunelah yang memimpin sambil membawa lilin. Khirnya kami sampai juga di kamarku.
"Masuklah, ta..tapi jangan macam-macam ya!"
"Siapa juga yang mau macam-masam dengan perempuan sepertimu. Semua lelaki juga akan berpikir dua kali kalau denganmu"
"Huh.. Oyasuminasai"
"Oyasumi"
Ia tidur dengan lelapnya. Tidak sepertiku, dihantui dengan rasa takut. Angin begitu kencang. Aku kembali melihatnya tidur tanpa selimut. Ah, kasihan juga, pikirku. Akupun memberinya selimut. Aku mulai memperhatikan wajahnya. Wah, tampak seperti malaikat tidak berdosa kalau tidur, tak seperti kalau bangun, seperti manusia bejat.
"Mama" Kazune mengigau sambil memelukku. Hwaaaaa…! Bagaimana ini!
To be Continued….
Hehehehe…
berminat mereview via fanfiction.net? silahkan kilk http://www.fanfiction.net/s/8645650/1/Kahika-Cafe 

Sabtu, 01 Juni 2013

lagu jepang yang enak didengar

  lagu jepang yang enak didengar

Berikut adalah daftar 10 lagu Jepang yang enak didenger langsung pas pertama kali versi saya. Mungkin kalo anda, selera musiknya berbeda dari saya. Selamat membaca :)

1. nakushita kotoba (band: no regret life)

"walaupun band ini sudah bubar. Sepanjang lagu-lagu yang pernah saya dengar dari mereka memang sangatlah 'bersemangat' dan soulfull. Dengan musik yang beraliran rock, dengan sound les paul yang terdistorsi dan chord yang simpel membuat lagu-lagu mereka mudah didengar. Nakushita kotoba saya denger pas jadi OST nya anime naruto".

2. stay (band: DAKOTA star)

"lagu yang satu ini memang tidak populer. Kecuali yang pernah nonton film jepang "yoru no pikunikku". menurutku lagu ini sangat "nostalgic". Dan sangat cocok dengan film diatas. Lagu berbahasa inggris biasanya di lafalkan dengan aneh oleh orang jepang, namun tidak untuk lagu ini. liriknya juga bagus. Apalagi bisa nyanyiin lagu ini sambil maen gitar. waw. keren".


3. re:pray (solo: Aimer)
Lagu yang satu ini saya tahu dari saran orang-orang penggemar jepang di salah satu grup di facebook. Lagu ini adalah salah satu dari soundtrack nya anime bleach. Vokal aimer yang merdu dan mirip seperti vokal cowo sangat pas untuk lagu ini. Karena penyanyinya merupakan pendatang baru di dunia musik jepang, jadi tidak banyak info tentangnya yang bisa untuk diketahui (bahkan saya sendiri susah sekali untuk mencari foto dari perempuan ini). Lagu-lagunya yang lain juga didominasi oleh dentingan piano, sehingga kesan yang ditimbulkan bahwa lagu miliknya benar-benar cewe banget dan memang merdu-merdu semua lagunya. Hal ini juga bisa membuat penggemar rock entah bisa dengan mudah atau tidak menerima lagu-lagunya. Saran saya lagu-lagunya yang lain ialah sabishikute nemurenai yoru wa dan fuyu no diamond.

4. futari (band: monkey majik)
Futari  adalah salah satu lagu yang menjadi soundtrack film “yoru no pikunikku” juga. Benar memang lagu-lagu yang menjadi soundtrack film itu bagus-bagus. Tapi lagu ini yang dijadikan lagu ending nya sangatlah pas. Kira-kira, mendengarkan lagu ini benar-benar akan membuat perasaan lebih sejuk. Lagu ini sangat sederhana menurutku. Dan tipikal lagu-lagu sederhana dengan kocokan gitar yang sederhana pula, lagu ini sangat easy listening sehingganya pula. Monkey majik adalah band yang beraliran pop yang digawangi kakak beradik asal Kanada yang sudah seperti warga Jepang sendiri. Jika mendengarkan lagu-lagu mereka yang lainnya saya rasa anda tidak akan menyesal karena sangatlah ear catching. Contohnya seperti forever, fast forward, aishiteru, dan yume no sekai.

5.haruka kanata (band: Asian Kungfu Generation)
Mungkin lagu ini sangatlah populer, terutama di kalangan naruto lovers. Memang lagu ini salah satu dari OST anime tersebut. Aliran lagu ini yang merupakan rock abiiis,memberikan semangat yang luar biasa bagi yang sedang mendengarkan lagu ini. Saya pernah mencoba membawakan lagu ini distudio band bersama teman-teman saya, dan saya mencoba untuk menyanyikannya. Alhasil tenggorokan saya sakit dan hampir ga bisa nyanyi lagi. Tapi gitar dan drum nya memang benar-benar asli rock. Nggak rugi kalo anda mencoba menyikan lagu ini dengan vokal yang keras sembari mengendarai sepeda motor, walaupun anda mungkin akan merasa seperti orang tidak waras.
6. first love (solo: Utada Hikaru)
Wuiih. First love adalah lagu jepang yang wajib didengar. Lagu ini sangat melegenda. Sama dengan penyanyinya juga (salah satu penyanyi terbaik jepang menurutku). Lagu ini lebih dari sekedar merdu. Lagu ini benar-benar menyentuh, baik dari segi irama lagunya maupun dari segi liriknya. Utada yang benar-benar fasih berbahasa inggris membuat pelafalan bahasa inggris yang seringkali aneh oleh orang jepang tetapi tidak untuk lagu ini. Bisa dibilang lagi ini adalah sebuah master piece.
7.life is like a boat (solo: Rie fu)
Singkat kesan pertama kali saya mendengar lagu ini adalah “damai”. Itulah yang saya rasakan. Lagu ini merdu sekali. Mungkin lebih tepatnya kita akan terbawa suasana jika mendengarkan lagu ini. Vokal Rie fu yang “rendah” itu cocok sekali dengan lagu ini, dan juga vibra yang dihasilkan oleh pita suaranya. Komposisi lagunya juga pas. Piano, gitar dan vokalnya benar-benar padu. Terutama bagian falseto yang dinyanyikan oleh Rie fu itu.Benar-benar  membuat merinding mendengarnya. Saran saya lagu ini cocok untuk pengantar tidur.
8. my dearest ( band: Supercell)
Supercell sebelumnya adalah band fiksi. Kenapa karena vokal yang dipakai adalah vokal buatan. Saya juga tidak terlalu mengerti hal ini. Namun untuk my dearest, tidak. Lagu ini bisa dibilang rock dengan vokal yang cute. Satu hal yang paling saya suka dari lagu ini adalah komposisi instrumentnya. Drumnya benar-benar bergairah dan penuh semangat. Seirama dengan pianonya juga. Jarang sekali suara piano bisa menghasilkan sound yang nge-rock (terutama pas bagian solo gitarnya yang singkat tapi tajam banget itu). Tapi lagu ini bisa. Mungkin perasaan yang bisa digambarkan jika kita mendengarkan lagu ini ialah seperti saat mendengarkan haruka kanata. Tapi kali ini cobalah menyanyikannya dengan keras sembari mengendari sepeda kayuh. Pasti keren.
9.Hi-D (duo: Depapepe)
Musik instrumental memang tidak sepopuler musik dengan vokal. Tapi musik mereka bisa jadi salah satu alternatif musik yang berbeda. Musik mereka seperti berbicara, sepeti ber-vokal. Anda tahu maksudku jika anda sudah mendengarkan lagu-lagu mereka. Lagu hi-d hanya salah satu dari lagu mereka. Lagu ini sangat pas untuk kesan musim panas, piknik, atau hal-hal yang berbau keceriaan. Saya kadang-kadang berkhayal akan sangatlah keren jika saya dapat memainkan lagu ini  dengan gitar dan dengan seorang patner, wuih. Jika anda tertarik coba dengarkan juga wedding bell, arigatou, time, this way, dan one.
10. goodbye days (solo:YUI)
Ini. Lagu ini. Tidak. Keseluruhan dari apa-apa yang dihasilkan wanita ini benar-benar indah (pendapat pribadi). Tapi memang benar hampir semua lagu-lagunya sangatlah enak dan indah (maksa). Kadang-kadang juga ngerock. Jika anda sama sekali belum pernah mendengarkan lagunya. Saya sangat sarankan anda mencoba. Lagu diatas saya ambil karena saya rasa itu lagu miliknya yang paling populer dikalangan umum. Karakter vokalnya yang pada awal karirnya sangatlah powerful, soulful, seperti di lagu life, its happy line, dan rolling star. Gitar. Lagunya sangat identik dengan suara gitar. Dan penyanyinya itu juga sendiri sangat identik dengan gitar, walaupun dia sendiri dapat memainkan berbagai alat musik. Musik-musiknya juga bisa disebut sangat inspiratif. Dapat dilihat dari liriknya pada lagu life, ill be, dan to mother. Saya ingin berbagi, lagu yang saya sangat sukai darinya ialah sea. Mendengarkan lagu ini di tepi pantai pada malam hari sangatlah spesial


lagu lainnya
 Girugamesh
-breakdown
-glamorous sky
L’Arc-En-Ciel
-lost heaven
-good luck my way
-preety girl
Maximum The Hormone
-zetsubou billy
-what’s up people
-koi no mega lover
Dir En Grey
-different sense
-the unraveling
-the final
Orange Range
-o2
-asterisk (ost.Bleach)
-viva rock (ost.Naruto)
Flow
-sign (ost.Naruto)
-go!!!
Ayumi Hamasaki
-evolution
-rainbow
Utada Hikaru
-sakura drops
-prisoner of love
 TRUE LOVE - FUJII FUMIYA
first love - utada hikaru
sakura - utada hikaru
I'M GOING CRAZY - SE7EN
Fukai Mori - Do As Infinity
umbrella - yui
 1. Sonichi ( hari pertama )
2. Hissatsu teleport ( Jurus Rahasia Teleport )
3. Futari no Jitensha ( Bersepeda berdua )
4. Temo Demo No Namida ( Air Mata kesendirian )
5. Junjou Shugi ( Prinsip Kesucian Hati )
6. Inochi No Tsukamichi ( Cara Menggunakan Hidup )
Song of Power - Short Leg Summer
Honoo no Running Back - Short Leg Summer
Flower - Back-on
A Day Dreaming - Back-on
Blaze line - Back-on
Run to win - Aya Hirano
Dang Dang - Zz
Midnight Sunshine - Oujo White Knights
Innocence - 20th Century
Goal - Arashiro Beni
Be Survivor - Zz
Blaze away - TRAX
Be Free - Rikken'z
Breakthrought -Coming Century
Go!!! - Flow
Daybreak`s bell - Larc en Ciel
Believe - Folder5
Viva rock - Orange range
O2 - Orange range
Haruka kanata - Asia kung-Fu Generation
Kanashimi wo yashisani - Little by little
Ikomonogakari - Yell, Sakura
Girl Next Door - Infinity
D.A.I - Fukai Mori, Rakuen, New World,Tooku Made
YUI - Tommorow's Way, Goodbye days, Love & Truth, Understand, Summer Song,Laugh Away
Ayumi Hamasaki- Dearest,Jewel
Boa- Everyheart
Azu - I Will
Aya Ueto - Way To Heaven
Chocolove from AKB48 - Ashita wa Ashita no Kimi ga Umareru
Chara - Hikoukigumo
Crystal Kay - Motherland
Tegomass - Chicken Boya
 Toho Shinki - Catch Me-If you wanna-
  • miwa - WhistleKimi To Sugoshita Hibi
  • No sleeves - Kirigirisu Jin
  • Yuzu - REASON
  • Kreva - Ouja No Kyujitsu
  • One Ok Rock - Deeper Deeper
  • Shiritsu Ebisu Chugaku - Ume
  • DANCE EARTH PARTY - Inochi No Rhythm
  • One Direction - Live While We're Young
  • Sayaka Shionoya - Dear Heaven
  • Motohiro Hata - Hatsukoi
  • The Bawdies - SING YOUR SONG
  • Ricki-Lee - Do It Like That
  • Jose James - Trouble
  • Sakanaction - Music
  • Junk Fujiyama - Schedar
  • Tesuya Matsumoto - Yukiyanagi
  • KyaryPamyuPamyu - Furisodation
  • Ke$ha - Die Young
  • Ryosuke Yamada - Mystery Virgin

Senin, 06 Mei 2013

Aisatsu

Aisatsu

Aisatsu adalah “salam” dalam bahasa Jepang…Salam dalam bahasa jepang banyak macamnya dan kali ini saya ingin menjelaskan beberapa salam dalam bahasa Jepang….

1. Ogenki desuka.
Apa kabar ?
2. Genki desu.
baik-baik saja.
3. Gokigen wa ikaga desuka.
Bagaimanakah kabar anda ?
4. Okagesamade genki desu.
Baik-baik saja, Terima kasih.
5. Ohayou gozaimasu.
Selamat Pagi.
* Ohayou gozaimasu diucapkan ketika bangun pagi dan bertatap muka dengan orang.
6. Konnichiwa.
Selamat siang dan selamat sore.
7. Konbanwa.
Selamat Malam.
* Diucapkan pada waktu berjumpa dengan orang di malam hari.
8. Oyasuminasai.
Selamat istirahat,  selamat tidur.
* Diucapkan juga ketika ingin mengucapkan salam perpisahan di malam hari.
9. Sayounara.
Selamat Tinggal.
10. Mata aimashou.
Sampai jumpa lagi.
11. Ja mata.
Sampai nanti.
12. Hisashiburi.
Sudah lama kita tidak berjumpa.
13. Irasshaimase.
Selamat datang.
* Merupakan bahasa lisan yang biasanya digunakan pelayan toko pada saat menyambut pelanggan.
Pegawai hotel menyambut tamu dll.
14. Mata irasshite kudasai.
Silahkan datang lagi.
15. Yokouso.
Selamat datang.
* Merupakan bahasa tulisan yang digunakan untuk menyambut orang atau tamu yang biasanya ditulis
pada banner, spanduk dll.
16. Omedetou gozaimasu.
Selamat.
17. Otanjoubi omedetou gozaimasu.
Selamat ulang tahun.
18. Akemashite omedetou gozaimasu.
Selamat tahun baru.
19. Gokekkon omedetou gozaimasu.
Selamat atas pernikahan anda.
20. Arigatou gozaimasu.
Terima kasih.
21. Dou itashimashite.
Terima kasih kembali atau sama-sama.
22. Itadakimasu.
Selamat makan.
* Baik ada seseorang maupun tidak, jika akan makan orang Jepang mengatakan “itadakimasu“.
23. Gochisousamadeshita.
Terima kasih atas makanan ini.
* Diucapkan setelah selesai makan sebagai rasa syukur atas makanan yang telah dimakan.
24. Itte kimasu.
Saya pergi.
* Orang Jepang ketika akan keluar rumah mengatakan “itte kimasu” kepada orang rumah.
25. Itte rasshai.
Selamat Jalan/hati-hati di jalan.
* Ketika orang yang akan keluar rumah mengatakan “itte kimasu” maka orang yang ada di rumah wajib membalas “itte rasshai“.
26. Tadaima
Saya pulang.
* Saat sampai di rumah, orang Jepang wajib mengatakan “tadaima” kepada orang yang ada di rumah.
27. Okaerinasai.
Selamat datang kembali di rumah.
* Ketika orang Jepang sampai di rumah dan mengatakan “tadaima” kepada orang rumah, maka orang rumah membalas dengan “Okaerinasai“.
28. Otsukaresamadeshita.
Terima kasih atas usaha dan kerja keras anda.
* Salam yang sering diucapkan di tempat kerja dan biasanya diucapkan oleh bawahan kepada atasan setelah menyelesaikan pekerjaan selama sepanjang hari itu. Biasanya diucapkan ketika akan pulang kerja.
29. Gokurosama.
Terima kasih atas usaha dan kerja keras anda.
* Penggunaannya hampir sama dengan “Otsukaresamadeshita“, hanya saja “gokurosama” diucapkan oleh atasan kepada bawahan dan sesama rekan kerja.
30. Moshi moshi.
Hallo. (ucapan salam ketika di telfon).
31. Shitsureishimasu.
Permisi.
32. Hajimemashite.
Perkenalkan.
* Salam yang diucapkan ketika pertama kali bertemu/berkenalan dengan seseorang.
33. Ganbatte kudasai.
Semangat, semoga berhasil.

Bahasa Jepang Sehari-hari

Bahasa Jepang Sehari-hari

Tahu gak sich kalau bahasa Jepang yang digunakan oleh anak muda di Jepang dalam percakapan sehari-hari mereka berbeda dengan bahasa Jepang yang kamu pelajari di buku pelajaran bahasa jepang pada umumnya. Bagi kamu yang mau belajar bahasa jepang gaul liat kata-kata berikut ini……..
1.  uwaki otoko : cowok yang suka selingkuh
2.  uwaki onna : cewek yang suka selingkuh
3.  choukawaii : manis banget
4.  ikemen : cowok cakep
5.  otokotarashi : Play Girl
6.  onnatarashi : Play Boy

7.  hitomebore : cinta pandangan pertama
8.  ai shitemo ii? : bolehkah aku mencintaimu?
9.  boku no soba ni ite kurenai? : maukah kau berada di sisiku?
10.puropoozu shitemo ii? : bolehkah aku melamarmu?
11.tada anata o aishiteru : aku cuma cinta sama kamu ( per )
    tada kimi o aishiteru : aku cuma cinta sama kamu ( laki2 )
12.anata ni aete, yokatta : aku beruntung bisa bertemu denganmu
13.hanaretakunai : aku gak mau putus denganmu
14.anata ni deatte, yokatta : aku senang bisa mengenalmu (dikatakan saat putus dengan pacar)
15.mou wakareta : udah putus
16.ganbatte ne! : semangat!
17.tsumanne : membosankan ( per )
    tsumanna : membosankan ( laki2 )
18.mendoukusaina… : malasnya….
19.yatta!! : asyik!!! / berhasil!!
20.sugee : hebat
21.akiramenna!! : jangan putus asa!!
22.namaiki iun ja nee yo : jangan sombong-sombong
23.arienai : gak mungkin
24.nani atta no? : ada apa sih…?
25.oshiete kure! : kasih tau dong!
26.betsu ni : gak ada apa-apa
27.majide? : sumpah lo?
28.sokka : gitu ya… / oya…
29.maa ne : ya gitu deh
30.atarimaeda! : ya iyalah! (ya iya lah, masa ya iya dong)
31.yappa : sudah kuduga
32.shikata nai : apa boleh buat
33.kawaisou : kasian deh lo
34.iya / yada : gak mau
35.usotsuki : pembohong
36.urusai yo! : berisik tau! ( per )
    urusee yo! :berisik tau! ( laki2 )
37.jiro-jiro mite nanda yo! apa lo liat-liat!
38.baka mitai : seperti orang bodoh / dasar oon
39.baka yaro : dasar goblok
40.kusso : brengsek / sialan
41.saiteidayo : kamu gak ada apa-apanya
42.sukebe : dasar omes (otak mesum)
43.yabai! : gawat!
44.kimochi warui : sebel
45.suman : sorry

Sabtu, 27 April 2013

Yasunari Kawabata

Yasunari Kawabata

Yasunari Kawabata
Yasunari Kawabata 1938.jpg
Kawabata Yasunari
Pekerjaan penulis
Kebangsaan Jepang
Periode menulis 1924–1972
Aliran sastra novel, cerpen
Penghargaan Nobel Kesusastraan
1968
Yasunari Kawabata (川端 康成 Kawabata Yasunari?, lahir di Osaka, 14 Juni 1899 – meninggal di Zushi, Kanagawa, 16 April 1972 pada umur 72 tahun) adalah seorang novelis Jepang yang prosa liriknya membuat ia memenangkan Penghargaan Nobel dalam Sastra pada 1968. Ia menjadi orang Jepang pertama yang memperoleh penghargaan tersebut. Karya-karyanya hingga kini masih dibaca bahkan di dunia internasional.

Biografi

Kawabata pada tahun 1917
Kawabata dilahirkan di Osaka dari keluarga dokter yang serba berkecukupan.[1] Setelah menjadi anak yatim sejak usia empat tahun, ia tinggal dengan kakek-neneknya. Ia mempunyai seorang kakak perempuan yang diasuh oleh seorang bibinya dan sejak itu hanya pernah dijumpainya sekali (pada bulan Juli 1909) ketika dia berusia 10 tahun. Kakak perempuannya itu kemudian meninggal dunia pada usia 11 tahun. Ketika Yasunari berusia 7 tahun (September 1906), neneknya meninggal dunia. Setelah itu ketika dia berusia 15 tahun, kakeknya meninggal dunia (Mei 1914).
Setelah kehilangan semua sanak keluarga dekatnya, ia tinggal bersama keluarga ibunya (Keluarga Kuroda). Namun, pada Januari 1916, ia pindah ke sebuah asrama dekat SMP (setara SMA sekarang) sehingga ia tidak perlu lagi pergi bersekolah naik kereta api. Setelah lulus dari SMP pada Mei 1917, persis sebelum ulang tahunnya yang ke-18, ia pindah ke Tokyo. Ia berharap dapat lulus ujian masuk Sekolah Menengah Atas Nomor Satu (Dai-ichi Koto-gakko) di bawah asuhan langsung Universitas Kekaisaran Tokyo. Ia berhasil lulus dalam ujian itu pada tahun yang sama dan kemudian masuk ke Fakultas Sastra Inggris. Pada Juli 1920 Kawabata lulus dari Sekolah Menengah Atas dan memulai pendidikannya di Universitas Kekaisaran Tokyo pada bulan yang sama. Ia lulus kuliah pada tahun 1924. Pada waktu itu, Kikuchi Kan beserta penulis dan redaktur ternama pada waktu itu sudah menaruh perhatian pada karya-karya Kawabata yang dikirim ke majalah sastra Bungei Shunju milik Kikuchi.
Batu peringatan di tempat kelahiran Kawabata.
Museum Yasunari Kawabata
Selain menulis fiksi, ia juga bekerja sebagai wartawan, terutama untuk Mainichi Shimbun di Osaka dan Tokyo. Meskipun ia menolak ikut serta dalam semangat militer Jepang yang menyertai Perang Dunia II, ia juga tidak terkesan oleh pembaruan-pembaruan politik di Jepang pascaperang. Perang Dunia II jelas merupakan salah satu faktor yang paling berpengaruh pada dirinya (ditambah dengan kematian seluruh anggota keluarganya ketika ia masih muda). Ia mengatakan tak lama kemudian bahwa seusai Perang Dunia II ia hanya sanggup menulis elegi. Meskipun demikian, sebagian kritikus hanya menemui sedikit perbedaan antara tulisan Kawabata praperang dan pascaperang.
Kawabata meninggal bunuh diri pada tahun 1972 dengan cara meracuni dirinya dengan gas. Namun sejumlah rekan dan kerabat dekat, termasuk istrinya, menganggap kematiannya sebagai kecelakaan. Salah satu teori seperti dikemukakan oleh Donald Richie mengatakan dia tidak sengaja mencabut keran gas sewaktu menyiapkan air untuk mandi.
Alasan Kawabata bunuh diri telah menjadi bahan spekulasi, termasuk kesehatan yang buruk (ia menderita penyakit Parkinson), kemungkinan hubungan cinta gelap, atau keterkejutan disebabkan oleh kematian Yukio Mishima sahabatnya karena bunuh diri pada tahun 1970.[2] Tidak seperti halnya Mishima, Kawabata tidak meninggalkan catatan apapun. Ia juga tidak melakukan hal-hal yang sebelumnya dilakukan Mishima, termasuk tidak membahas topik bunuh diri dalam tulisan-tulisannya. Motif bunuh diri yang dilakukan Kawabata tetap tidak jelas. Namun penulis biografi Kawabata, Takeo Okuno menghubung-hubungkan kematiannya dengan kehadiran Mishima dalam mimpi-mimpi buruk yang dialami Kawabata selama dua ratus hingga tiga ratus malam berturut-turut, dan ia merasa terus menerus dihantui oleh Yukio Mishima. Dalam keadaan tertekan, Kawabata sering bercerita kepada teman-temannya pada tahun-tahun terakhir kehidupannya. Ia berharap pesawat terbang yang ditumpanginya jatuh ketika dalam perjalanan.

[sunting] Karier seni

Kawabata bersama istrinya, Hideko (秀子) sebelah kiri, dan adik perempuan bernama Kimiko (君子) sebelah kanan (potret tahun 1930).
Kawabata sedang menulis di rumahnya di Nagatani, Kamakura (1946)
Sewaktu masih mahasiswa, Kawabata menghidupkan kembali majalah sastra Universitas Tokyo, Shin-shichō (Arus Pemikiran Baru) yang telah mati lebih dari empat tahun. Dalam majalah itu, ia menerbitkan cerita pendeknya yang pertama pada tahun 1921, "Shokonsai Ikkei" ("Suasana pada Suatu Pemanggilan Arwah") -- sebuah karya yang hingga kini masih diakui nilai sastranya. Ketika kuliah, ia pindah ke jurusan Sastra Jepang dan menulis skripsi berjudul "Sejarah Singkat Novel-Novel Jepang". Ia lulus dari Universitas Tokyo pada bulan Maret 1924.
Pada Oktober 1924, Kawabata bersama Kataoka Teppei, Yokomitsu Riichi, dan sejumlah penulis muda lainnya menerbitkan sebuah jurnal sastra baru Bungei Jidai (Zaman Artistik). Jurnal ini adalah reaksi terhadap aliran sastra Jepang yang lama dan mapan, khususnya aliran Naturalisme. Sementara itu, Bungei Jidai juga pada saat yang sama bertentangan dengan gerakan sastra proletariat atau sastra kaum buruh dari paham sosialisme/komunisme. Gerakan seni yang dipimpin jurnal Bungei Jidai adalah "seni untuk seni" yang dipengaruhi oleh kubisme Eropa, ekspresionisme, dadaisme, dan gaya modernisme lainnya. Istilah Shinkankaku-ha yang dipakai Kawabata dan Yokomitsu untuk menjelaskan filosofi mereka sering kali keliru diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris sebagai "neo-impresionisme". Namun, Shinkankaku-ha tidak dimaksudkan sebagai versi baru atau pemulihan dari impresionisme; gerakan mereka dipusatkan pada upaya memberikan "impresi baru," atau, lebih tepatnya, "sensasi baru" dalam penulisan sastra.[3]
Kawabata mulai mendapatkan pengakuan dengan sejumlah cerita pendek yang ditulisnya tak lama setelah ia lulus. Ia menjadi terkenal berkat cerpen "Gadis Penari dari Izu" pada 1926. Kisahnya mengenai seorang pelajar melankolis yang dalam perjalanannya ke Semenanjung Izu bertemu dengan seorang penari, dan menjadi penuh semangat setelah dirinya tiba kembali di Tokyo. "Gadis Penari dari Izu" yang mengeksplorasi erotisisme cinta anak muda disenangi pembaca karena Kawabata memakai tokoh yang melankolis dan bahkan kepahitan untuk mengimbangi cerita yang kemungkinan akan terlalu manis. Kebanyakan karyanya di kemudian hari menjelajahi tema-tema serupa.
Pada tahun 1920-an, Kawabata tinggal di permukiman kelas bawah, distrik Asakusa, Tokyo. Semasa periode ini, Kawabata bereksperimen dengan berbagai gaya penulisan. Dalam Asakusa Kurenaidan (The Scarlet Gang of Asakusa) yang dimuat berseri dari 1929 hingga 1930, ia mengeksplorasi kehidupan para demimonde dan masyarakat pinggiran, dalam gaya yang mengingatkan orang pada sastra periode Edo akhir. Di lain sisi, Suisho Genso (Crystalline Fantasy) ditulisnya dengan teknik aliran kesadaran (stream-of-consciousness) murni. Ia bahkan melibatkan diri dalam penulisan naskah untuk film eksperimental A Page of Madness.[4]
Kawabata pindah dari Asakusa ke Kamakura, Prefektur Kanagawa pada tahun 1934. Pada awalnya ia menikmati kehidupan sosial yang aktif bersama para sastrawan dan penulis lainnya di Asakusa, Tokyo, semasa berlangsungnya Perang Dunia II dan beberapa lama sesudahnya. Namun pada tahun-tahun berikutnya, Kawabata menjadi sangat menutup diri.
Salah satu novelnya yang paling terkenal adalah Negeri Salju, yang mulai ditulisnya pada 1934, dan pertama kali diterbitkan secara bertahap sejak 1935 hingga 1937. Negeri Salju adalah sebuah cerita yang gamblang tentang sebuah hubungan cinta antara seorang amatir (dilettante) Tokyo dengan seorang geisha desa yang berlangsung di sebuah kota dengan sumber air panas, jauh di sebelah barat dari Pegunungan Alpen Jepang. Novel ini memantapkan Kawabata sebagai salah satu pengarang terkemuka Jepang dan langsung menjadi sebuah klasik, yang digambarkan oleh Edward G. Seidensticker "barangkali (merupakan) adikarya Kawabata".
Setelah berakhirnya Perang Dunia II, kesuksesannya berlanjut dengan novel-novel seperti Seribu Burung Bangau (sebuah cerita tentang cinta yang bernasib malang), Suara Gunung, Rumah Perawan, Kecantikan dan Kesedihan, dan Ibu Kota Lama .
Dua karya pascaperang darinya yang paling penting adalah Seribu Burung Bangau dari tahun 1949 hingga 1951 dan Suara Gunung (1949–1954). Seribu Burung Bangau bertemakan upacara minum teh dan cinta tanpa harapan. Protagonis terpikat oleh istri simpanan dari mendiang ayahnya, dan setelah gundik itu meninggal, anak perempuan dari gundik itu dijadikan incaran, tapi lari dari kejarannya. Upacara minum teh memberikan latar yang indah untuk kotornya hubungan manusia. Namun tujuan Kawabata semata-mata mengeksplorasi perasaan mengenai kematian. Perangkat upacara minum teh bersifat kekal, sedangkan manusia itu lemah dan fana. Tema-tema inses terselubung, cinta mustahil, dan kematian yang menghantui kembali dipakainya dalam Suara Gunung. Kali ini latar tempatnya di kota tempat tinggal Kawabata di Kamakura. Protagonis adalah seorang laki-laki menjelang tua yang makin kecewa terhadap anak-anaknya sekaligus kehilangan semua hawa nafsu terhadap istrinya. Ia justru tertarik kepada seorang wanita yang terlarang, menantunya sendiri. Pikiran-pikiran mengenai sang menantu bercampur baur dengan ingatan cinta terlarang yang pernah dialaminya masa lalu, yakni cintanya kepada kakak ipar yang sudah meninggal dunia.
Buku yang dianggapnya sendiri sebagai karya terbaiknya adalah Empu Go (The Master of Go, 1951) karena merupakan sebuah kontras yang tajam dengan karya-karyanya yang lain. Empu Go adalah sebuah kisah setengah fiksi tentang sebuah pertandingan besar Go pada 1938, yang benar-benar dilaporkannya untuk surat kabar Mainichi. Seorang empu bernama Shūsai dalam pertandingan terakhir dari kariernya berhasil dikalahkan oleh seorang penantang muda, dan meninggal sekitar setahun kemudian. Meskipun pada permukaannya hanya menceritakan kembali sebuah akhir perjuangan, sejumlah pembaca menganggap kisah ini sebagai simbolisme paralel dari kekalahan Jepang pada Perang Dunia II.
Kawabata sering mengakhiri cerita-ceritanya seperti belum selesai. Kadang-kadang kebiasaannya ini mengganggu pembaca dan kritikus. Namun caranya itu sejalan dengan estetikanya bahwa "seni untuk seni", dan menanggalkan semua sentimentalisme atau moralitas pada akhir buku. Kawabata melakukannya dengan sengaja, karena ia merasa bahwa rangkaian sketsa atau peristiwa yang terjadi jauh lebih penting dari kesimpulan. Ia menyejajarkan bentuk tulisannya dengan haiku.
Sebagai presiden P.E.N. Jepang selama bertahun-tahun setelah perang (1948–1965), Kawabata merupakan kekuatan pendorong di balik penerjemahan sastra Jepang ke dalam bahasa Inggris dan bahasa-bahasa Barat lainnya.
Pada tahun 1968, Kawabata menjadi orang Jepang pertama yang menerima Penghargaan Nobel Kesusastraan. Penghargaan itu diberikan "untuk kepiawaian narasinya, yang dengan kepekaan luar biasa mengungkapkan inti sari pemikiran Jepang". Komite Nobel mengutip tiga karya utamanya, Negeri Salju, Seribu Burung Bangau, dan Ibu Kota Lama sewaktu memberikan Penghargaan Nobel.

[sunting] Karya terpilih

Bacaan selanjutnya

  • Keene, Donald (1984). Dawn to the West: Japanese Literature of the Modern Era; Vol. 1: Fiction, "Kawabata Yasunari" pp. 786–845
  • Starrs, Roy (1998) Soundings in Time: The Fictive Art of Kawabata Yasunari, University of Hawai'i Press/RoutledgeCurzon

Referensi

  1. ^ Kawamoto Saburō, Kawabata Yasunari: Explorer of Death and Beauty, Japan Book News, No. 63, Spring 2010, p. 13
  2. ^ Donald Keene (June 2005). Five Modern Japanese Novelists. Columbia University Press. p. 26. ISBN 978-0-231-12611-3. Diakses 22 September 2010. 
  3. ^ Okubo Takaki (2004), Kawabata Yasunari—Utsukushi Nihon no Watashi. Minerva Shobo
  4. ^ Gerow, Aaron (2008). A Page of Madness: Cinema and Modernity in 1920s Japan. Center for Japanese Studies, University of Michigan. ISBN 978-1-929280-51-3. 

[sunting] Pranala luar

Senin, 22 April 2013

kata mutiara cinta anime


1.    Jika kau memiliki rasa cinta maka tetaplah hidup (Erza Scarlet – Fairy Tail)
2.    Kubur rasa sakit dari kehilangan orang yang kau cintai.. Dalam genggaman teman-temanmu"  (Erza Scarlet Fairy Tail)
3.    Aku tak bisa jatuh cinta dengan orang yg berjalan di cahaya, aku hanya berharap semoga dia hidup bahagia selamanya"  (Jellal - Fairy Tail)
4.    Cinta yang bertepuk sebelah tangan hanya menjerumuskan kehidupanku ke dalam neraka. (Mashiro Moritaka – Bakuman II)
5.    Cinta sejati adalah cinta yang bisa menerima kelebihan dan kekurangan pasangannya. (Takagi – Bakuman II)
6.    Semoga aku mendapatkan seberkas cinta ketika nyawaku terancam. (Furuichi – Beelzebub)
7.    Orang yang mengumpamakan kecantikan dengan cinta adalah orang yang tidak memahami sosok cinta,,
Orang yang mengumpamakan keburukan dengan cinta adalah orang yang menyombongkan diri bahwa dirinya memahami cinta ! (Yumichika – Bleach)
8.    Wanita akan menatap pria, kalau ada sesuatu di wajahnya atau jatuh cinta padanya... (Yukiko – Detective Conan)
9.    Tidak ada yang bisa menghancurkan kekuatan Cinta (Seiji Yagiri – Durarara!)
10.    Jika kau benar-benar mencintainya, jangan berpaling, tidak peduli apa yang terjadi, tidak peduli apa yang kau lihat, tidak peduli apa yang kau pelajari tentang dirinya, tidak terlihat lagi. Setelah kau punya di pelukanmu, jangan biarkan pergi. Sekali kau memutuskan untuk mencintai seseorang, itu tanggung jawabmu... (Durarara!)
11.    Kegagalan seorang Pria yang paling sulit yaitu ketika ia gagal untuk menghentikan air mata seorang Wanita !! (Kasuka Heiwajima - Durarara!)
12.    Kesalahpahaman adalah bagian dari cinta?
itulah bagaimana proses seorang gadis menjadi seorang wanita..
(Mirajane – Fairy Tail)
13.    Seorang gadis ketika jatuh cinta itu seperti serigala, mereka tidak melihat apa-apa kecuali apa yang ada di depan mereka. (Gintoki – Gintama)
14.    Seseorang akan menjadi kuat apabila melindungi seseorang yang dicintainya. (Haku – Naruto)
15.    Mengisi kekosongan diri dengan cinta, meskipun aku seorang jinchuriiki tapi aku masih bisa hidup bahagia.. (Kushina – Naruto Shippuden)
16.    Aku tidak di lahirkan untuk berteman dengan wanita, melainkan aku di lahirkan untuk mencintai mereka... karena aku terlahir sebagai pria ! (Sanji – One Piece)
17.    Kesetiaan yang telah tertutup suatu saat akan menjadi pedang, yang suatu hari akan menusuk orang kesayanganmu. (Xerxes Break – Pandora Heart)
18.    ‎"Cinta membuat orang menjadi kuat dan cinta itu juga yang dapat membuat orang menjadi lemah. (Makarov - Fairy Tail)
19.    Saat kau menemukan keberanian untuk menyerahkan hidupmu untuk seseorang, saat itulah kau memahami Cinta. (Kenshi Himura – Samuarai X)
20.    Orang akan memegang pedang ketika ingin melindungi sesuatu, entah nyawa sendiri, status, nama baik, kepercayaan atau orang yang dicintai. (Yoruichi – Bleach)
21.    Rasa cinta untuk orang yang mencintai lainnya untuk tidak mematuhi, untuk marah, untuk mengutuk, untuk bertarung, untuk membunuh, tidak ada satu pun dari hal itu yang membantah cinta itu. Setelah cinta terlalu kuat yang bisa mebuat mereka lebih menyukai.. cinta bukanlah apa yang orang lain inginkan ! (Khasin – Shakugan no Shana)
22.    Kekuatan terkuat yang tidak terkekang itu adalah Cinta (Shana – Shakugan no Shana)
23.    Cinta memang menggetarkan.. (Bossun – Sket Dance)
24.    Aku akan menjadi kuat untuk orang yang aku Cintai.. (Syaoran – Tsubasa Reservoir)
25.    Setelah orang merasakan cinta berulangkali dan mereka merasakan kebosanannya cinta itu, selain mereka sadar mereka tidak bijaksana dan hasilnya mereka tidak bisa hidup tanpa Cinta. (Kaishou – UN-GO).
26.    Kekuatan yang melampaui pikiran manusia.. Kekuatan yang mampu membuat segala yang tidak mungkin jadi mungkin.. Badai yang menghancurkan segalanya.. Itulah 'CINTA' !!! (Sanji - One Piece)
27.    Manusia akan menjadi lebih kuat jika ingin melindungi orang yang di cintainya – (Inuyasha - Inuyasha)
28.    Aku bukan laki-laki hebat yang bisa mencintai 2 wanita sekaligus. (Shuichi Akai - Detektif Conan)
29.    Di luar angkasa ada kisah cinta laki-laki. Aku ingin pergi dengan roket supaya bisa membuat kisah itu (Shinchan - Crayon Shinchan)
30.    Aku rasa kau tidak mengenal baik orang yang ada di dekatmu.. Aku mencintai Zuko lebih dari semua rasa ketakutanku. (Mey - Avatar: The Legend of Aang)
31.    Cinta itu datang bagaikan badai ! (Nenek Nyon - One Piece)
32.    Aku menangis dan menyerah, aku hampir pergi ke jalan yang salah tapi kau.. kau selalu menunjukkan padaku jalan yang benar. Aku selalu mengejarmu.. aku ingin menyusulmu.. aku hanya ingin bicara denganmu. Kau merubah ku.. senyummu menyelamatkanku jadi aku tidak takut mati untuk melindungimu... karena AKU “MENCINTAIMU” (Hinata Hyuuga-Naruto Shippuden)
33.    Aku selalu mengejarmu bahkan sampai sekarang tapi setelah perang ini selesai aku akan berhenti dan untuk selamanya..
Selanjutnya aku akan selalu di sampingmu, mengenggam tanganmu, melangkah bersamamu. (Hinata Hyuga – Naruto Shippuden)
34.    Aku tidak akan menyerah selagi masih ada kesempatan, aku tidak peduli berapa kali pun di tolak, suatu hal yang ku takutkan saat menunggu jawaban. (Tachibana – Amagami SS)

kata bijak Hunter x Hunter

kata bijak Hunter x Hunter


Kalau kau terus berfikir dan tak melakukan apa-apa, kau akan tertinggal jauh. (Killua/Hunter X Hunter)

 Jalan yang lurus bukan berarti jalan yang mendatar lurus kedepan. (Kurapika/Hunter X Hunter )

 Dimana pun kita berada kita akan selalu menjadi teman selamanya !! (Gon/Hunter X Hunter)

 Memaksa orang lain bukanlah hal baik, setiap orang memiliki prinsip hidup. (Tompa/Hunter XHunter)


 Melupakan semua kenangan kelam untuk hari esok yang lebih baik lagi. (Killua/Hunter XHunter)

 Saat kau berbohong pada seseorang, kau tidak dapat melihat langsung ke arah wajah orang tersebut. (Bibi Mito/Hunter X Hunter)

Walaupun keberuntunganku kurang bagus, itu tetap tidak akan menghalangiku. (Gon/Hunter X Hunter)

Untuk menjadi teman itu tidakmemerlukan syarat. (Gon/Hunter X Hunter)


Walaupun keberuntunganku kurang bagus, itu tetap tidak akan menghalangiku. (Gon/Hunter X Hunter)


 "kau tak bisa mengajari orang tentang segalanya, yang bisa kau lakukan hanyalah menolong dia mencari dalam dirinya sendiri" Illumi Zaoldyeck -



 "Orang yang melakukan cara kotor akan kalah dengan cara yg kotor pula" Killua - hunterxhunter "Kita datang bersama-sama.. Maka kita harus keluar bersama-sama juga" Gon

Kata Mutiara Dalam Anime Inuyasha

Kata Mutiara Dalam Anime Inuyasha


                 http://zasierra.yu.tl/files/inuyasha-and-kagome-inuya.jpg

"Cinta itu kata sederhana, tetapi pergertiannya tak terjelaskan dengan kata-kata." Kagome

"Tidak ada kata terlambat untuk memulai. Begitu juga untuk mengakhiri." Miroku

"Balas rasa perduli orang yang memperdulikanmu sebelum berusaha memperdulikan orang yang bahkan tidak perduli tentangmu." Kagome

"Bila rasa cintaku tak bisa menghapus kesedihanmu, maka bencilah aku seperti kamu pernah mencintaiku dulu." Inuyasha

Dasar bodoh, aku merindukanmu karena aku mencintaimu." Inuyasha

"Aku mencintaimu bukan karena, tapi meskipun. meskipun kamu tidak mempedulikanku, meskipun kamu tak membalas cintaku." Kagome

"Mata bisa melihat dengan jelas, namun hanya hati yang bisa melihat dengan jujur." Kagome

"Aku menyukaimu dengan rasa bukan dengan kata." Kagome

"Satu senyuman yang tulus lebih bermakna dari pada seribu kata-kata yang diucapkan dengan setengah hati." Kagome

"Bila kegagalan itu bagai hujan dan keberhasilan bagaikan matahari, maka butuh keduanya untuk melihat pelangi." Kagome

"Bagiku kesabaranmu terhadap makhluk ini menakjubkan Kau melindunginya, memanjakannya, bahkan tampaknya mencintainya." Sesshomaru


Jangan lupa komennya ya....
trim's sudah berkunjung di blog yang acak-acakan ini... ^.^

David Garrett

David Garrett (musician)


David Garrett
Ludwigshafen 23.03.09 031.JPG
Garrett performing in Ludwigshafen in March 2009
Background information
Birth name David Bongartz
Born 4 September 1980 (age 32)
Aachen, Germany
Genres Classical, crossover
Instruments Violin
Years active ca. 1988–present
Labels Decca, Deag
Website www.david-garrett.com
David Garrett (born David Bongartz; 4 September 1980) is a record-breaking German classical violinist and recording artist.

Personal life

Garrett was born in Aachen, Germany, to an American prima ballerina,[1] Dove Garrett,[2] and a German lawyer and jurist,[1] Georg Bongartz.[2] He adopted his mother's maiden name as a pseudonym, as "it was more pronounceable".[3]

Musical education

When Garrett was four years old, his father bought a violin for his older brother. The young Garrett took an interest and soon learned to play. A year later, he took part in a competition and won first prize. By the age of seven, he studied violin at the Lübeck Conservatoire,[3] and by the age of 12, Garrett began working with the distinguished Polish violinist Ida Haendel, often traveling to London and other European cities to meet her.[4] After leaving home at 17, he enrolled in the Royal College of Music in London,[5] leaving after the first semester. On being asked in an interview if he was expelled, Garrett responded: "Well expelled wasn't the official term… It was mutually agreed that me and the RCM were going separate ways after the first semester. I did skip some lessons – but I also broke in to do extra practice, so that didn't help!"[6] In 1999 he moved to New York to attend the Juilliard School, in 2003 winning the Composition Competition of Juilliard School with a fugue composed in the style of Johann Sebastian Bach.[1] While at Juilliard he studied under Itzhak Perlman, one of the first to do so,[4] and graduated in 2004.

Career

Garrett received his first Stradivarius at the age of 11, courtesy of German president Richard von Weizsäcker, after having performed for him.[7] At the age of 13, Garrett recorded two CDs, appeared on German and Dutch television, and gave a concert in the residence of the Federal Republic of Germany President, the Villa Hammerschmidt, at Dr. von Weizsäcker’s personal invitation.[citation needed] He was offered the use of the famous Stradivarius "San Lorenzo",[when?] which is among the best instruments of the "golden period". At the age of 13, as the youngest soloist ever, Garrett signed an exclusive contract with Deutsche Grammophon Gesellschaft.[1] In April 1997, age 16, he played with the Munich Philharmonic Orchestra under the direction of Zubin Mehta in Delhi and Mumbai in concerts marking the 50th anniversary of India’s Independence.[8]
Two years later, Garrett played with the Rundfunk-Sinfonieorchester in Berlin, under the direction of Rafael Frühbeck de Burgos, and was hailed by critics. This led to an invitation to perform at Expo 2000 in Hannover. At the age of 21, he was invited to perform at the BBC Proms.
While studying at Juilliard, Garrett supplemented his income by working as a model.[9]

Garrett performing in Cologne on 15 January 2010
Garrett's 2008 album Encore pursues an aim of arousing young people’s interest in classical music. The release contains arrangements and compositions of his own of pieces and melodies that have accompanied him in his life so far. Together with his band, consisting of keyboard, guitar and drums, he gives concerts that include classical sonatas (accompanied by a concert grand piano), arrangements, and compositions, as well as rock songs and movie themes. In Autumn 2007, Garrett was chosen by the Montegrappa firm (whose articles are distributed by Montblanc throughout the world) as an ambassador for the launch of the new pens from the Tributo ad Antonio Stradivari collection. The event took place in several different venues, including Rome, New York, Hong Kong, Berlin, and London. On this occasion, Garrett has been offered a Stradivarius from the Gli Archi di Palazzo Comunale collection.[citation needed] He also appeared at the Royal Variety Performance on 5 December 2011,[10] playing his cover of Nirvana’s Smells Like Teen Spirit.
He joined the 9th annual Independent Music Awards judging panel to assist independent musicians' careers.[11] His most recent album, Legacy, was released 4 November 2011.[12] On May 19, 2012 he appeared in the UEFA Champions League Final performing with German singer Jonas Kaufmann.[13]

Recordings

Studio albums

Other albums

Featured

DVD

  • David Garrett: Live - In Concert & In Private (2009)
  • David Garrett: Rock Symphonies – Open Air Live (2011)
  • David Garrett: Legacy Live in Baden Baden (2011)
  • David Garrett: Music – Live in Concert (2012)

Recognition and awards

References

  1. ^ a b c d "David Garrett: Biography". David Garrett's Official Website. Retrieved 12 November 2012.
  2. ^ a b Sweeting, Adam (1 Dec 2011). "David Garrett: the Beckham of the violin". The Telegraph. Retrieved 12 November 2012.
  3. ^ a b Carter, Kevin L. (9 September 2009). "String Theory: Is David Garrett the Next, Next Thing?". U.S. 1. Retrieved 12 November 2012.
  4. ^ a b "David Garrett Full Biography". Mark Stephan Buhl Artists Management. Retrieved 12 November 2012.
  5. ^ Lee, Sally (13 September 2011). "Classic rock fuels the fingers of fury". Fairfield Champion. Retrieved 24 November 2011.
  6. ^ "Classicalx interview with David Garrett". Classicalx. 4 April 2008. Retrieved 24 November 2011.[dead link]
  7. ^ "Classical Brits: don't hate them because they're beautiful". The Telegraph. 11 May 2008. Retrieved 12 November 2012.
  8. ^ "MMMF India Events". Mmmfindia.org. Archived from the original on October 9, 2012. Retrieved 12 November 2012.
  9. ^ Wagner, Thomas (14 February 2008). "Violinist: Fall Fractures $1M Fiddle". RecordOnline.com. Associated Press. Retrieved 12 November 2012.
  10. ^ "Royal Variety Performance 2011 – Thank you!". The Royal Variety Performance official website. 8 December 2011. Retrieved 12 November 2012.
  11. ^ "9th Annual Judges". Independent Music Awards. Retrieved 12 November 2012.
  12. ^ ""Legacy" and "Playing For My Life" out Today!". News (in German). David Garret's Official Website. 4 November 2011. Retrieved 12 November 2012.
  13. ^ "New Champions League theme version". UEFA.com. Saturday 19 May 2012. Retrieved 12 November 2012.


    sumber: wikipedia